Tuesday, July 6, 2010

Semeru 17-20 Agustus 2007,..

Sebenarnya sudah sejak lama keinginan untuk melakukan perjalan ini tapi nyali tak sebesar impian, tidak tahu apa yang mendorong begitu besar keinginan untuk bisa menjejakkan kaki pada puncak itu. tapi semangat ini mengalahkan nyali yang ada dalam diri. 16 Agustus 2007 malam perjalanan dimulai tidak tahu pukul berapa tepatnya karena waktu pukul 21:00 yang direncanakan ahirnya meleset hingga pukul 23 lebih tidak tahu pasti kami terdampar di bungurasih karena tepat pada hari itu adalah hari libur maka suasana terminal malam itu beuhhhhh lebih dari sekedar rame hingga kita bisa dibilang terlantar menunggu bus yang bisa membawa kami menuju Arjosari.

Kami berangkat berlima 3 pria 2 wanita, dan ini adalah perjalanan pertamaku melakukan pendakian bisa di bayangkan perasaanku saat itu bukan? Satu hal yang baru aku ketahui saat itu ternyata meskipun para lelaki ini yang  sudah tidak asing menaklukkan puncak gunung ,ternyata SEMERU merupakan pendakian pertama mereka juga tak hayal pengakuan mereka menyurutkan semangatku tega bener mereka membawaku, meyakinkanku kalo perjalanan ini akan sangat menyenangkan buatku tapi huffftttt kurang ajar umpatku keras pada mereka dan bodohnya mereka baru bilang pada saat kami tengah menuju kesana. mundur tidak mungkin satu-satunya jalan cuma meneruskan perjalanan.
Tidak tahu pukul berapa tepatnya kami sampai di Ajosari tapi yang jelas hampir pagi. perjalanan akan dilanjutkan menuju terminal tumpang tapi seperti biasa angkot menuju tumpang tidak akan berangkat kalo penumpangnya belum penuh lagi lagi kami menunggu hohohohoho...,,
Akhirnya kami sampai juga di terminal tumpang pas dengan suara adzan subuh.

Perjalanan dimulai dengan hardtop menuju Ranupane kaki gunung semeru, sedikit kabar baik buatku kami bertemu dengan 2 pria yang salah satunya sudah sembilan kali naik turun semeru senangnya hatiku ahirnya ada juga penunjuk jalan buat kami ahirnya kami bergabung jadi 7 orang dalam rombongan, namun tak hanya itu karena ini 17 agustus maka semeru akan lebih rame dengan pendaki2 yang sudah biasa dengan acara tahunan di semeru, di perjalanan menuju Ranupane sungguh luar biasa indahnya pemandangan sekitar subhanalllah,,..

Sangat  bersyukur jadi wanita karena pada saat seperti ini kami selalu di istimewakan kami duduk didepan dan yang laen harus rela berdesak-desakan dan berpanas-panasan di belakang hehehhe.,,, tapi jangan dikira perjalan ke Ranupane berjalan mulus tiba-tiba hard top yang kita tumpangi mogok di tengah jalan ampunn apalagi ini tapi terselamatkan lagi karena kami wanita. gak ikut capek-capek dorong deh hehehehhe



Setelah melakukan perbaikan disana-sini tau apa itu urusan para cecowok ahirnya Hardtop bisa melaju lagi dan perjalananpun bisa dimulai lagi hingga tiba di Ranupane .

















Perjalanan yang sebenarnya dimulai masih semangat-semngatnya nih.meskipun belum tau medan tapi semangat kami tak kalah dengan semangat pendaki sejati.Disepanjang jalan banyak kita temui pendaki-pendaki lain ada yang baru sama-sama berangkat bahkan ada yang sudah turun tapi satu yang sama meski cuma berpapasan sesama pendaki saling memberi semangat, ini yang paling aku suka serasa saudara meski baru bersua.

Ternyata tidak seperti yang kukira sebelumnya capek, haus, laper, lelah segera menghampiri padahal Ranu kumbolo tempat tujuan pertama kita belum ada setengahnya terlihat ,naman bayangan kaki selonjor  di tenda dan menghangatkan tubuh sembari ngeteh rasanya memberi semangat untuk cepat sampai tujuan kami bahkan orang-orang yang lewatpun memberi kita semangat
Semangat mbak 1 kilo lagi Ranu Kumbolo tuh di ujung dah pada keliatan danaunya.,,,,
Bo'ong nih orang sahutku dalam hati, nih udah sekilo gak sampek-sampek  udah ada yang ngomong sama persis kayak tadi ahhhh...ada konspirasi terselubung nih. aku sebenarnya tau apa maksut mereka tak lain tak bukan hanya untuk tetep mengobarkan semangat kami para cecowok pun tak henti memompa semangat kami para cewek padahal tau persis muka-muka mereka gak bohong keringet sejagung-jagung botol minum dah pada abis tanda mereka tak kalah capeknya dengan kami tapi semua itu sirna begitu hamparan danau biru membentang nampak dari atas danau biru nan luas....Subhanallah indah sekali ahirnya kita sampai di Ranu Kumbolo sekitar pukul 15:30.

Kalimati tujuan kita selanjutnya, karena capeknya bukan maen kami memutuskan melanjutkan perjalanan menuju kalimati pagi hari, tapi rasa-rasanya capek gak ilang2 dari badan baru sekitar pukul 14:00 perjalanan menuju kalimati dimulai. karena mengingat kekuatan kami para cewek pemula lagi kami rombongan sampai di kalimati magrib tidak mungkin rasanya kita melanjutkan perjalanan ke Arcopodo karena itu kami memutuskan berhenti dan mendirikan tenda disini dan baru melanjutkan perjalanan langsung kepuncak Mahameru pukul 01:00 dini hari nanti.
Mungkin karena ini perjalanan pertamaku rasanya tak bisa bergerak badan ini kram memenuhi badan ini dari pada nanti malah jadi beban di atas ahirnya aku memutuskan tidak ikut ke puncak dan tinggal di tenda saja, sayang sebenarnya tinggal selangkah lagi menuju Arcopodo, Cemoro Tunggal dan Mahameru dan menyaksikan langsung kawah "Jonggring Saloko" ya sudah ahirnya cuma kami 7 orang rombongan 4 yang menuju puncak dan 3 yang tinggal.. pukul 7 pagi 1 dari mereka turun gak sanggup katannya.


Mekipun tidak sampai puncak tapi oleh-oleh cerita dari teman berikut kerikil dari si bon-bon sudah mengobati rasa penasaran yang sangat, perjalanan turun gunung kami lanjutkan sekitar pukul 17:00 karena terhalang hujan tapi perjalanan turun ternyata tak selama sewaktu kita naek tapi kata rombongan perjalanan malam ternyata ada untungnya "Ketakutan membwa kekuatan" hehheheh...
Sampai Ranu Kumbolo lagi sekitar pukul 20:00 dan kembali mendirikan tenda dan melanjutkan perjalanan menuju Ranupane Esoknya...


Terimakasih sobat persahabatan dan perjalanan ini sangat berarti bagiku tak akan pernah aku lupa hingga jadi dongeng buat anak cucuku kelak...



No comments:

Post a Comment